Terbaru Review VGA AMD: HIS Radeon R7 370 IceQ X2 2GB 2017

Review VGA AMD: HIS Radeon R7 370 IceQ X2 2GB - JAGATREVIEW.COM

(sumber dan artikel lengkap bisa dibaca di : http://www.jagatreview.com/2016/02/review-vga-amd-his-radeon-r7-370-iceq-x2-2gb/)

Advanced Micro Devices atau biasa disebut AMD, merupakan perusahaan Internasional yang bergerak dibidang semi-conductor. Ciptaan mereka yang terkenal adalah prosesor dan graphics card. Pada lini graphics card-nya sendiri, AMD memiliki portofolio produk yang tergolong luas, mulai dari graphics card untuk para gamer yang memiliki budget tak terbatas hingga gamer yang memiliki budget ketat. Contoh dari graphics card untuk para gamer berbudget tebal adalah Radeon R9 Fury X dan Radeon R9 Nano yang beberapa waktu lalu telah kami review. Sedangkan salah satu graphics card untuk budget terbatas yang memiliki kemampuan menjalankan game dengan baik di resolusi 1080p adalah yang graphic card yang akan kami review berikut ini, siapa lagi kalau bukan AMD Radeon R7 370.
HIS_Radeon_R7370_IceQX2_4_WM

Dari sekian banyak partner AMD yang membuat graphic card Radeon R7 370, ada satu nama yang cukup terkenal cukup setia dengan produk-produk AMD, yaitu HIS. Dan kali ini, produk besutan HIS yang diberi nama Radeon R7 370 IceQ X2 2GB GDDR5 menyambangin Lab. Pengujian JagatReview. Penasaran dengan graphics card yang satu ini? Yuk mari kita simak pengujiannya hanya di JAGATReview!

Review VGA AMD: HIS Radeon R7 370 IceQ X2 2GB

Spesifikasi

HIS_Radeon_R7370_IceQX2_Specs
HIS-R7-370-IceQ-X2-OC_GPUZ
Radeon R9 370 memiliki clock GPU sebesar 975 MHz, sedangkan memori clocknya berjalan pada kecepatan 1400 MHz. Untuk graphics card  ini, HIS menambahkan 25 MHz untuk clock GPU nya menjadi 1000 MHz. Sedangkan Memory clocknya tetap berada pada kecepatan 1400 MHz. Sayangnya HIS tetap mempertahankan besaran memorinya di angka 2GB. Meski bukan suatu kekurangan, mungkin 4GB terlihat lebih menarik untuk mata konsumen.

AMD Radeon R7
  • Microsoft DirectX 11.2, DirectX 12
directx-12-logo-100251209-large

  • AMD Eyefinity 2.0
  • AMD Ultra HD/4K
  • AMD CrossfireX
  • AMD PowerTune with Boost
amd powertune
  • AMD TrueAudio
amd true audio 01

  • Discrete Digital Multi-Point Audio (Next Generation)

  • AMD PowerPlay
  • AMD ZeroCore Power
  • AMD Accelerated Parallel Processing (APP)
  • AMD HD3D
  • AMD FreeSync
  • Bitstreaming Audio
  • Enhance Quality Anti Aliasing
  • Universal Video Decoder 3.0
  • PCI Express 3.0 x16
  • Dual-Link DVI
  • Display Port 1.2
  • HDMI 1.4

Sama seperti produk HIS IceQ Series lain nya, kotak kemasan dari graphics card tersebut dilengkapi hadir dengan kemasan berwarna biru dengan gambar kristal es di tengahnya. Di bagian belakang kemasan, terdapat sedikit penjelasan tentang fitur-fitur yang di bawa graphic card ini termasuk teknologi sistem pendingin IceQ X2 yang diusungnya.
Sayangnya, pada produk sample yang kami terima, tak dilengkapi dengan paket penjualan yang lengkap. Tetapi setelah kami menelusuri beberapa sumber, sebenarnya dalam paket penjualan graphic card ini turut disertakan beberapa perangkat tambahan, seperti:
  • 1x Book Guide
  • 1x CD Driver
  • 1x Converter VGA to DVI

Graphics Card

HIS_Radeon_R7370_IceQX2_13_WM

Graphic card yang masuk dalam jajaran HIS IceQ X2 Series tetep hadir dengan desain yang telah digunakan lini IceQ sejak Radeon Rx 200, namun dengan menambahkan visualisai biru untuk mengembalikan nuanasa IceQ yang dingin. Sesuai nama yang diusungnya, graphic card ini mengadopsi sistem pendingin berteknologi IceQ X2 yang diklaim HIS akan menyajikan suhu kerja yang minim dan tingkat kebisingan rendah meski graphic card ini sedang dalam kondisi full-load. HIS juga menyematkan komponen-komponen berkualitas seperti Full-Solid Capasitor dan Dynamic Phase PWM IC yang mana menjamin durabilitas tinggi dari graphic card ini.
HIS_Radeon_R7370_IceQX2_11_WM
Jika dibandingkan Radeon R7 370 milik HIS yang sebelumnya pernah kami uji, ukuran graphics card ini tergolong panjang dengan dimensi 270 x 140 x 42 mm. Terlihat juga dari luar, heatsink dari IceQ X2 yang berbekal 5 heatsink terlihat �kekar� dan siap mengalokasikan panas dengan baik.
HIS_Radeon_R7370_IceQX2_5_WM


HIS_Radeon_R7370_IceQX2_4_WM

HIS_Radeon_R7370_IceQX2_8_WM
HIS menyertakan dua buah kipas yang mereka sebut Axial fan dengan ukuran 90 mm untuk mengalirkan angin dingin ke heatsink graphics card tersebut. Untuk mengetahui kemampuan dari heatsink tersebut, kami mengujinya pada Unigine Heaven 4.0, software yang terkenal �menyiksa� GPU dari R7 370 ini.

HIS IceQ X2 R7 370 2GB

  • Full-load :56 �C (fan speed: Auto @25%)
  • Idle : 33 �C (fan speed: Auto @20%)
Full-load yang kami dapat pada graphics card ini tergolong baik, yakni 56 C dengan kecepatan putaran fan yang tergolong rendah berkisar pada 25%. Sedangkan pada idle, fan dari graphic card besutan HIS  ini tetap berputar namun lebih pelan, berkisar pada 20%.

Review VGA AMD: HIS Radeon R7 370 IceQ X2 2GB

HIS_Radeon_R7370_IceQX2_9_WM

HIS memutuskan untuk tidak memberikan backplate, hal tersebut mungkin dikarenakan ukuran graphic card besutan HIS ini tak terlalu besar ataupun HIS ingin memastikan airflow yang berada di graphics card tersebut berjalan lancar tanpa adanya hambatan khususnya pada bagian belakang PCB.

HIS_Radeon_R7370_IceQX2_7_WM
Graphics card AMD yang satu ini belum menganut teknologi XDMA dan masih menggunakan konektor CrossFire untuk menggabungkan dua graphcis card sejenis. Perlu diketahui, XDMA sendiri merupakan fitur AMD yang mampu melakukan penggabungan dua graphics card sejenis tanpa menggunakan konektor apapun.
HIS_Radeon_R7370_IceQX2_10_WM

Untuk memastikan pasokan daya tetap terjaga, HIS menggunakan konektor sepasang konektor daya 6-pin.
HIS_Radeon_R7370_IceQX2_6_WM

HIS R7 370 IceQ X2 2GB menyediakan konektor display sebagai berikut:
  • 1x HDMI 1.4
  • 2x Mini DisplayPort 1.2
  • 2x DVI

Hasil Pengujian

Synthetic Benchmark

3DMark
3Dmark 500
3DMark Fire Strike
HIS_Radeon_R7370_IceQX2_Bench_3DFS_Overall
HIS_Radeon_R7370_IceQX2_Bench_3DFS_Graphic
Setting: Default

Unigine Heaven
HIS_Radeon_R7370_IceQX2_Bench_UnigineFHD 


Game

*Pengujian yang kami lalukan biasanya dilakukan di dua resolusi, yakni 4K dan 1080p. Namun berhubung graphics card ini masuk ke dalam kelas mainstream paling bawah dan tidak didesain untuk 4K,sehingga kami tidak mengujinya pada resolusi tersebut. Setting yang kami gunakan sama seperti biasa pada pengujian sebelumnya, baik pada 4K ataupun 1080p, screenshot setting yang kami tampilkan hanya untuk menunjukkan setting yang kami gunakan, sedangkan untuk resolusi bisa dilihat pada kanan atas tabel hasil pengujian
Battlefield 4
bf4 2015-06-24 16-43-19-79
HIS_Radeon_R7370_IceQX2_Game_BF4FHD
FarCry 4
FarCry4 2015-06-24 16-07-45-18
FarCry4 2015-06-24 16-07-42-44



HIS_Radeon_R7370_IceQX2_Game_FC4FHD

Konsumsi Daya

Kami menggunakan power meter untuk mengukur konsumsi daya dari sistem yang kami uji. Kami hanya mengukur sistem secara kesuluruhan tanpa mengukur monitor.
HIS_Radeon_R7370_IceQX2_Power_Idle
HIS_Radeon_R7370_IceQX2_Power_Load
*Lebih rendah lebih baik

Fan Noise

Untuk tingkat suara yang dihasilkan graphics card ini, kami menguji tingkat kebisingan dengan meletakan PC pengujian kami di suatu ruangan yang sepi dan kedap suara untuk mengukur tingkat kebisingan yang dihasilkan dari jarak kurang lebih 50 cm dari sistem yang menghadap ke pengguna, serta sound meter tersebut disejajarkan dengan telinga pengguna. Hasilnya sistem kami yang terpasang graphics card ini menghasilkan sistem kebisingan senilai 34,8 db saat idle dan hanya 35,2 db saat full-load. Sangat hening bukan?


Tidak dapat dipungkiri, R7 370 merupakan graphics card untuk kelas mainstream yang bisa diandalkan. Graphics card ini memang ditujukan untuk bermain nyaman di resolusi HD ataupun Full-HD. Dalam pengujian kami menggunakan resolusi Full-HD, yakni 1920�1080, HIS ini berhasil menjalankan game-game yang kami gunakan dengan cukup baik. Setting Ultra pun dapat dicapai, seperti pada game Bioshock infinite. Walaupun pada beberapa game berat seperti The Witcher 3, Anda harus rela menurunkan kualitas setting game Anda agar mendapatkan frame rate yang lebih nyaman untuk dimainkan.
HIS_Radeon_R7370_IceQX2_15_WM
Beralih ke performa pendingin, sistem pendingin IceQ X2 yang tertanam di atas GPU R7 370 besutan HIS ini mampu mendinginkan chip GPU Trinidad Pro dengan sangat baik. Terbukti saat Full-load, suhu maksimum yang kami dapat hanya berkisar 56 �C saja. Menariknya suhu ini didapat dengan putaran kipas yang rendah, hanya pada 25% saat full-load. Kecepatan putaran kipas tersebut bahkan membuat graphic card ini mampu bekerja dengan hening pada kondisi full-load. Terbukit di saat pengujian kebisingan angkanya hanya 35,2 db. Untuk urusan konsumsi daya graphics card ini cukup menarik. Meski dengan clock speed GPU-nya sedikit lebih tinggi dari versi reference, konsumsi dayanya terpaut 7 watt lebih rendah saat kondisi full-load, dan menjadi 200 watt saja saat load.
Performa yang cukup baik di resolusi HD dan Full-HD, silent, dan konsumsi daya yang tergolong rendah adalah kekuatan dari graphics card ini. Bagi Anda gamer dengan budget terbatas yang sedang mencari graphics card yang mampu menjalankan game baik di resolusi 1920�1080 ataupun 1360�768, HIS Radeon R7 370 IceQ X2 2GB ini bisa menjadi pertimbangan Anda.
Kelebihan:
  • Sistem pendingin membuat suhu terjaga.
  • Desain menarik
  • Clock GPU sedikit lebih tinggi
  • Performa game HD dan Full-HD memuaskan baik
  • Hening
  • Komponen berkualitas tinggi
  • Bodi kokoh
  • Konsumsi daya rendah
Kekurangan:
  • Butuh sepasang konektor daya 6-pin
  • Masih butuh sedikit penyesuaian seting untuk bermain di beberapa game pada resolusi Full-HD

(sumber dan artikel lengkap bisa dibaca di : http://www.jagatreview.com/2016/02/review-vga-amd-his-radeon-r7-370-iceq-x2-2gb/)

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »